Buku Baru GPU - Terbit 26 Januari 2022


 

Teman-teman Pembaca,

Berikut daftar buku GPU yang terbit pekan ini. Selamat berakhir pekan dengan buku-buku baru.

 


Salam,
Redaksi Gramedia Pustaka Utama

 

BUKU CETAK

Buku yang Membuat Kita Nyaman

(The Comfort Book)
Matt Haig

Banyak pelajaran hidup yang paling jelas dan paling menghibur kita pelajari justru pada saat kita berada di titik terendah. Kita baru memikirkan makanan saat kita lapar dan baru memikirkan rakit penyelamat saat kita terlempar ke laut.


Buku ini adalah kumpulan penghiburan yang dipelajari di masa-masa sulit—serta saran untuk membuat hari-hari buruk kita menjadi lebih baik. Mengacu pada pepatah, memoar, dan kehidupan inspirasional orang lain, buku yang meditatif ini merayakan keajaiban hidup yang selalu berubah.


lnilah buku yang bisa kita baca selagi kita membutuhkan kebijaksanaan seorang teman, kenyamanan sebuah pelukan, atau pengingat bahwa harapan datang dari tempat-tempat yang tidak terduga.

Tiada yang lebih kuat daripada harapan kecil yang tak akan menyerah.


“Matt Haig memiliki empati terhadap kondisi manusia, terang dan gelapnya, dan dia menggunakan palet penuh untuk membangun cerita -ceritanya yang luar biasa.” —NEIL GAIMAN

Mommyclopedia: 89 Resep Makanan Anak 2-5 Tahun
Dr. dr. Meta Hanindita, Sp.A.(K)

Anak usia prasekolah masih mengalami masa pertumbuhan dan perkembangan yang pesat. Kebutuhan nutrisi mereka berbeda dari bayi dan anak usia sekolah, yang dipengaruhi oleh peningkatan aktivitas dengan kapasitas lambung yang relatif kecil. Pemberian nutrisi yang tepat berperan untuk mendukung kesehatan dan potensi masa depan anak yang lebih baik.
 

Dilengkapi dengan overview mengenai nutrisi untuk anak usia 2–5 tahun, 89 resep makanan anak yang lezat, bergizi, dan mudah dibuat ini terdiri atas bahan-bahan yang mudah ditemukan dengan harga terjangkau. Buku ini diharapkan bisa memenuhi kebutuhan anak untuk bertumbuh dan berkembang dengan optimal.

Gigi Naga (Dragon Teeth)
Michael Crichton

Pada tahun 1876, bagian barat Amerika diguncang peperangan. Bukan hanya antara tentara kulit putih dengan indian, antarsuku Indian, tapi juga antara dua ahli paleontologi ternama. Tim ekspedisi Othniel Charles Marsh dan Edwin Drinker Cope memburu fosil sambil saling mengawasi, menipu, dan menyabotase.
 
William Johnson terjebak dalam kekacauan itu. Awalnya ia bergabung dengan tim Marsh. Karena dicurigai sebagai mata-mata, Marsh diam-diam meninggalkan Johnson sendirian di Cheyenne. Johnson pun terlunta-lunta mencari jalan pulang ke Philadelphia.
 
Namun, saat akhirnya malah benar-benar bergabung dengan tim Cope, Johnson tak menyangka akan menjadi bagian dari penemuan bersejarah. Gigi-gigi berumur jutaan tahun lalu itu begitu besar, seakan tumbuh dalam mulut seekor naga. Ekspedisi mereka pun semakin menggairahkan. Mereka berusaha menggali fosil sebanyak mungkin ditemani ketakutan akan teror dari tim musuh dan suku indian.
 
Demi mengantarkan fosil-fosil tersebut ke dunia ilmu pengetahuan, Johnson dipaksa untuk bersikap keras. Ketangguhannya semakin teruji saat bahaya mengintai dari pihak-pihak yang mencurigai isi peti miliknya bukan sekadar tulang.

Karmila
Marga T

Karmila seorang mahasiswi kedokteran yang masih hijau dalam suatu pesta mengalami kekerasan seksual.
 
Akibatnya, rencana studi, bahkan seluruh rencana hidup kacau-balau. Hati Karmila terkoyak antara ikatan yang tak dikehendakinya dengan pemuda yang telah mencemarkannya di satu pihak, dan kesetiaan pada tunangan yang masih tetap mencintainya di lain pihak.
 
Dengan gaya bahasa yang hidup, segar, dan dengan kehalusan perasaannya, Marga T melukiskan pergulatan batin Karmila. Di bawah bimbingan naluri kewanitaannya, gadis dari keluarga baik-baik ini mengolah malapetaka yang telah menimpanya, dengan caranya sendiri.

Heroic Leadership
Chris Lowney

“Buku ini wajib dibaca oleh setiap pemimpin bisnis. Sebuah bacaan yang sangat inspiratif bagi siapa pun yang ingin menjadi insan manusia yang lebih baik.”
Walter Gubert, Chairman of the Investment Bank, J.P. Morgan Chase
 
“Lowney sungguh melakukan pekerjaan luar biasa dengan memperjelas hubungan antara tantangan kepemimpinan kita saat ini dan prinsip-prinsip yang diterapkan secara efektif oleh para Yesuit.”
Edward J. Kelly III, President dan CEO, Mercantile Bankshares Corporation
 
“lnstitusi berumur 450 tahun yang kita lihat sekarang ini sama seperti empat abad yang lalu. Lowney memperlihatkan bagaimana setiap karyawan dapat, dan seharusnya, menjadi pemimpin dan bahwa kepemimpinan yang didorong cinta kasih sungguh bisa diterapkan dan bermanfaat. “
Richard K. Green, President dan COO, Blistex, Inc.
 
“Dengan fokus kita pada pertumbuhan yang berkelanjutan, buku Lowney muncul pada saat yang tepat, tidak menyajikan resep untuk menjadi pemimpin, tetapi membimbing kita dengan prinsip-prinsip Yesuit untuk mengubah diri kita menjadi pemimpin.”
Peter Woicke, Executive Vice President, International Finance Corporation
 
“Dengan terkuaknya kasus Enron dan kasus-kasus serupa lainnya, ada kebutuhan mendesak untuk meninjau dan menguji kembali nilai-nilai perusahaan. Heroic Leadership memberi para pemimpin santapan bagi pikiran. Pembahasan mengenai cinta dan heroisme sungguh menggairahkan dan membangkitkan semangat.”
Jack F. Galbraith, President dan CEO, Catholic Medical Mission Board
 
“Lowney memperlihatkan bagaimana organisasi zaman ini perlu membuang visi kepemimpinan tradisional dan sempit serta mengambil model Yesuit bahwa ‘setiap orang adalah pemimpin’.”
Durant Andy Hunter, President, U.S., Whitehead Mann
 
“Ketika Asia melaju kian pesat, para manajernya menyadari bahwa checklist kepemimpinan yang dangkal dan jargon-jargon manajemen yang bombastis dari dunia Barat tidak selalu berguna. Heroic Leadership membeberkan empat prinsip kunci kepemimpinan manusia seutuhnya yang dapat diterapkan secara lintas budaya dan di mana pun referensi bagi siapa pun yang berusaha membuka potensi kepemimpinan dalam diri mereka dan orang lain.”
Jackson Tai, Chief Executive Officer, Development Bank of Singapore
 
“Meski awalnya skeptis, saya telah diyakinkan oleh penulis buku yang amat provokatif ini bahwa Yesuit mempunyai sesuatu yang unik dan sangat berharga untuk ditawarkan kepada kita yang berusaha menjalankan bisnis yang berhasil dan bisa dipercaya.”
Gregory F. Augustine Pierce, Author, President dan Copublisher ACTA Publications, Cofounder Business Leaders for Excellence, Ethics, and Justice
 
“Buku yang sangat informatif dan mengagumkan ini menuturkan bagaimana Yesuit, selama lebih dari 450 tahun, menghasilkan pemimpin-pemimpin yang luar biasa dan sebuah budaya kepemimpinan. Ini buku untuk dinikmati, direnungkan, dan dipraktikkan.”
John W. Padberg, S.J., Director, Institute of Jesuit Source

Rilakkuma Café Buku Stiker dan Aktivitas
Aki Kondo

Ayo jadi lebih pintar dan kreatif bersama Rilakkuma dan teman-teman. Dalam buku ini kau bisa menempelkan stiker, mencari rute, mencari perbedaan, mewarnai, dan berbagai aktivitas lainnya. Seru, kan?

Rilakkuma Bonjour! Buku Stiker dan Aktivitas
Aki Kondo

Ayo jadi lebih pintar dan kreatif bersama Rilakkuma dan teman-teman. Dalam buku ini kau bisa menempelkan stiker, mencari rute, mencari perbedaan, mewarnai, dan berbagai aktivitas lainnya. Seru, kan?

 

EBOOK

(Klik gambar untuk detail buku)

Ikuti kami di media sosial:

Facebook
Twitter
Instagram
YouTube

Sejak didirikan pada tahun 1974, Gramedia Pustaka Utama telah menjadi salah satu penerbit terkemuka di Indonesia; rumah bagi banyak buku dan penulis pemenang penghargaan selama lebih dari 40 tahun. Dengan fokus terbitan pada buku-buku fiksi, nonfiksi, buku anak-anak, dan buku masak, jumlah buku yang diterbitkan Gramedia Pustaka Utama telah mencapai lebih dari 1.500 judul per tahun, dan banyak di antaranya berhasil menjadi bestseller serta menerima penghargaan nasional dan internasional. Saat ini, dengan lebih dari 30 ribu judul buku yang dimiliki serta jalinan kerja sama dengan lebih dari 200 penerbit asing terkemuka dari seluruh dunia, Gramedia Pustaka Utama telah berhasil mengukuhkan posisi sebagai salah satu penerbit buku terbaik di Indonesia.